Drs. Mohammad Hatta

Drs. Mohammad Hatta Drs.

Mohammad Hatta merupakan wakil Presiden Pertama Indonesia. Lahir di Bukit Tinggi dengan nama Mohammad Attar, 12 agustus 1902 dari keluarga Minangkabau. Drs. Mohammad Hatta keluarga asli Minangkabau dan keturunan ulama terkenal di Minangkabau. Ia berpendidikan HIS, MULO Padang, kemudian melanjutkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Dagang Prins Hendrick school di Batavia. Kemudian kuliah di Nederland Handelshogeschool, setelah lulus ia masih tinggal di Belanda dan aktif di perhimpunan Indonesia (indische vereniging). 

Kedatangan Suwardi Suryaningrat, Edward Douwwes Dekker, Tjiptomangunkusumo membuat Perhimpunan Indonesia berorientasi politik praktis. 1927 Drs. Mohammad Hatta bergung kedalam Liga menentang imperialisme dan Kolonialisme di Belanda. Pada tahun 1932, Drs. Mohammad Hatta dengan Suwardi Suryaningrat, mendirikan partai pendidikan Indonesia. 

 Namun, karena bergerak dibidang politik praktis, maka Belanda membubarkan PNI dan pimpinan PNI dibuang ke Boven digul. Menjelang masuknya Jepang, Hatta dipindahkan kesukabumi dan kemudian dipindahkan ke Jakarta. Ketika Jepang masuk, karena pengaruh politiknya yang kuat, Drs. Mohammad Hatta diangkat Jepang untuk menjadi pemimpin Pusat Tenaga Rakyat mendampingi Soakerno. Drs. Mohammad Hatta juga menjadi tim BPUPKI yang menyumbangkan pemikiran ekonominya dalam bentuk sistem ekonomi kooperasi yang dianggap cocok untuk kondisi sosial ekonomi rakyat Indonesia. Drs. Mohammad Hatta juga bersama Ir Soekarno dan Radjiman widioningrat melobi pimpinan Jepang di Dalat untuk memberi ijin agar bangsa Indonesia melaksanakan proklamasi kemerdekaannya . Lobi ini berhasil dengan diberinya Indonesia untuk melaksanakan kemerdekaannya sendiri. Pada tanggal 17 agustus 1945, bersama dengan Ir Soekarno dan para pejuang lainnya memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.<a href=http://www.sejarahcikampek2.blogspot.com>pindah</a>.